BERITA

SMP PGRI 1 Tangerang Melaksanakan Pemilu OSIS Sebagai Implementasi Demokrasi di Sekolah

---

     Ada hal yang berbeda di SMP PGRI 1 Tangerang dalam gelaran P5 Blok 2. Hari Kamis, 21 Februari 2024 yang lalu  adalah hari yang spesial karena berlangsungnya pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS untuk masa bakti 2024/2025.

     Kegiatan yang penuh kreatif dan suatu  hal berbeda dengan sekolah yang lain. Pasalnya pemilihan OSIS digelar selayaknya Pemilu (Pemilihan Umum). Sebelum kegiatan Pemilu dilaksanakan KPO (Komisi Pemilihan OSIS) yang digawangi oleh Ketua OSIS tersebut mensosialisasikan tahapan-tahapan Pemilu. Tahapan tersebut  mulai dari jadwal pengundian nomor urut, masa kampanye, penyampaian visi & misi kandidat, hari pencoblosan, sidang pleno penghitungan suara, hingga acara pelantikan dan sertijab (serah terima jabatan).

     Untuk menjadi kandidat calon pasangan ketua dan wakil ketua OSIS harus memenuhi berbagai persyaratan. Persyaratan itu bukan hal yang mudah. Misalnya saja pasangan calon harusterlebih dahulu mengikuti kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDKS) yang dilaksanakan di bulan Desember 2023. Dalam pelaksanaan LDKS maka dilantiklah 5 pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS untuk masa bakti 2024/2025 sebagai berikut: Paslon 1: Dwi Futri Ramadhani dan Salsabila Dahayu Cetta, Paslon 2: Almira Azka Nuraini dan Nazwa Putri Aidah, Paslon 3: Fariidatul Husna dan Aftri Airahma Novisahid, Paslon 4: Keisya Almira Permana dan Zizou Ibnu Nugraha, dan Paslon 5: Abby Rasya Aprilio dan Choirunnisa.

     Pemilihan ini melibatkan seluruh siswa yang memiliki hak pilih dan beberapa siswa yang dilantik menjadi KPPS di kelas masing-masing. Para petugas KPPS Kelas ini nantinya akan mengawal proses pemungutan suara di kelas masing-masing didampingi oleh fasilitator dan diawasi oleh pengurus OSIS yang berperan sebagai saksi. Surat suara yang sudah dicoblos kemudian akan direkap di dalam kelas untuk menghitung suara masing-masing paslon untuk kemudian hasilnya dilaporkan kepada KPO dan akan direkap bersama-sama dengan seluruh siswa di Auditorium 1 secara real.

     Kegiatan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS diharapkan bisa membekali siswa berupa karakter dan kecakapan untuk menjadi warga negara yang baik. Siswa menjadi tahu bagaimana prosedur pemilihan umum yang benar. Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, sportif, dan bertanggung jawab serta tidak menimbulkan konflik setelah pelaksanaan pemilihan ketua OSIS.